Sebelum menjadi seorang mentalis, Deddy Corbuzier pernah mempunyai kenangan pahit semasa sekolah dulu.
Belajar SEO Blogspot, Siapa sangka, mentalis berwajah misterius dengan riasan wajah khas dan jubah hitam ini pernah merasa takut dijahili dan menjadi santapan 'empuk' teman-teman sekolahnya.
Deddy Corbuzier juga sering menjadi korban perilaku premanisme teman-temannya. Hal ini diakuinya sebagai pengalaman buruk yang pernah dialaminya.
"Setiap pulang sekolah waktu SD dan SMP, saya suka dikasari oleh teman-teman. Saya sering didorong, karena tubuh saya waktu itu kecil dan dianggap lemah," kata Deddy di tempat ilmu bela diri Wingchun, Grand Indonesia, 21 Juni 2010.
Deddy lantas belajar ilmu kungfu dari sang kakek, bernama Wingchun. Ilmu ini ia pelajari hingga duduk di bangku SMA. "Kakek tahu saya sering nangis kalau pulang sekolah, lalu saya diajari Wingchun (kungfu) untuk melawan," kata sang mentalis berwajah dingin ini.
Deddy menjelaskan, Wingchun adalah ilmu bela diri yang dibuat untuk wanita, yang diajarkan sang kakek padanya. Setelah kakeknya meninggal, Deddy bertekad untuk meneruskan ilmu bela diri tersebut.
"6 tahun yang lalu, saya pernah kecelakaan, bahu saya copot, bayangkan gimana bentuknya, saya sempat divonis cacat permanen dan tidak bisa sembuh. Setelah kejadian itu, saya terus melanjutkan ilmu bela diri tersebut, hingga akhirnya menjadi hobi,"katanya. (adi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar